TURISIAN.com – Memasuki musim hujan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan serangkaian penyesuaian. Hal ini guna menjaga kenyamanan dan keamanan pengguna LRT Jabodebek.
Menyambut datangnya cuaca basah yang tak menentu, KAI kini melengkapi stasiun-stasiun LRT dengan fasilitas penunjang yang terbilang cermat.
Mulai dari pengering payung hingga lapisan anti-slip di lantai.
Fasilitas ini diharapkan dapat memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan aman. Utamanya, bagi para pengguna, bahkan di tengah guyuran hujan.
BACA JUGA: Ingin Naik Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ikuti Tips Ini
Sementara itu, Mahendro Trang Bawono, Manager Public Relations LRT Jabodebek, menjelaskan bahwa pengering payung kini tersedia di 17 stasiun.
Seperti di Dukuh Atas BNI, Setiabudi, Rasuna Said, hingga Cawang.
Fasilitas ini memungkinkan pengguna untuk mengeringkan payung sebelum memasuki area stasiun atau kereta.
“Dengan adanya pengering payung, lantai stasiun bisa tetap kering dan bersih, meminimalisasi risiko lantai menjadi licin akibat air hujan,” ujar Mahendro.
BACA JUGA: Libur Panjang Maulid Nabi, KAI Operasikan 113 Kereta Api ke Berbagai Kota di Jawa
Tak hanya itu, KAI juga menambahkan lapisan anti-slip di area lantai yang menurun pada beberapa titik stasiun. Langkah antisipatif guna mengurangi risiko terpeleset.
Sedangkan, fasilitas ini menjadi wujud komitmen KAI dalam menjaga keselamatan pengguna di setiap cuaca.
BACA JUGA: ASEAN Railway CEO Conference ke-44, Mencari Terobosan Baru di Sektor Perkeretaapian
“Kami berharap, pengguna LRT Jabodebek merasa lebih aman meskipun kondisi cuaca sedang tak bersahabat,” tambah Mahendro.
KAI pun mengimbau pengguna untuk lebih berhati-hati saat berada di area stasiun, terutama di lantai yang berpotensi licin saat basah.
Dengan tambahan fasilitas ini, KAI kembali menegaskan prioritasnya untuk kenyamanan dan keselamatan publik. Menjadikan pengalaman perjalanan di LRT Jabodebek tetap menyenangkan meski hujan turun. ***