5 Hal Tabu yang Perlu Diketahui Saat Mengunjungi Suku Baduy Dalam, Apa Saja?

Suku Baduy Dalam
Wanita Suku Baduy di Lebak, Banten berjalan di antara rumah-rumah mereka menuju ladang. (Dok.Unsplash/Go to Alvian Hasby's profile Alvian Hasby)

TURISIAN.com – Sudah ke mana saja perjalanan kalian di Nusantara? Bagi kalian yang gemar mengeksplorasi kekayaan budaya Indonesia, destinasi Suku Baduy Dalam di Desa Ciboleger, Lebak, Banten, mungkin bisa menjadi pilihan menarik.

Suku Baduy yang masih teguh memegang tradisi hidup sederhana dan alami, menjadikan kawasan ini salah satu wilayah unik yang sangat dekat dengan Jakarta.

Sementara itu, dengan kereta menuju Rangkasbitung, lalu angkot atau elf ke Ciboleger, Anda bisa sampai dalam sekitar dua jam perjalanan.

Namun, perjalanan ke Baduy Dalam bukan sekadar wisata biasa. Kontur medan di sini mirip dengan pendakian gunung. Melintasi bukit yang curam dan jalanan yang licin.

BACA JUGA: Pantai Sawarna, Surga Tersembunyi Banten yang Memikat Hati

Sebaiknya persiapkan kondisi fisik dengan berolahraga ringan seperti jogging sebelum berangkat.

Sedangkan, lebih dari itu, ada beberapa peraturan adat yang wajib dipatuhi pengunjung Baduy Dalam.

Berikut ini lima hal tabu yang perlu Anda perhatikan agar perjalanan Anda aman dan nyaman.

  1. Dilarang Memotret dan Merekam Video di Baduy Dalam

Mengambil gambar di wilayah Baduy Dalam adalah hal terlarang. Larangan ini bukan tanpa alasan; foto atau video yang diambil di sini diyakini tidak akan menangkap hasil yang jelas, seolah-olah tak ingin tercatat dalam bingkai digital. Untuk Anda yang tetap ingin berfoto, cukup abadikan momen di Baduy Luar.

BACA JUGA: Lemeung, Makanan Khas Malingping Banten untuk Berbuka Puasa

  1. Mandi Tanpa Sabun dan Menyikat Gigi Tanpa Pasta

Kehidupan masyarakat Baduy Dalam yang menyatu dengan alam membuat mereka menghindari zat kimia yang bisa mencemari sungai. Pengunjung pun diimbau untuk tidak menggunakan sabun atau pasta gigi saat membersihkan diri di sungai. Jika khawatir soal kebersihan, Anda bisa membawa parfum dan permen agar tetap segar selama berada di sana.

Ponsel Dilarang Masuk

  1. Mematikan Handphone di Kawasan Baduy Dalam

Ponsel yang aktif di Baduy Dalam dilarang untuk menjaga keasrian lingkungan dari gangguan teknologi modern. Meski diaktifkan, tidak ada sinyal yang dapat diakses. Nikmati perjalanan ini sebagai kesempatan untuk benar-benar terhubung dengan alam tanpa gangguan digital.

  1. Warga Negara Asing Tidak Diizinkan Masuk ke Baduy Dalam

Hanya warga Indonesia yang diperbolehkan mengunjungi wilayah Baduy Dalam. Larangan ini merupakan aturan adat yang sudah berlangsung lama. Namun, bagi wisatawan mancanegara, Anda tetap dapat menikmati suasana Baduy Luar, yang juga menawarkan pengalaman khas Baduy.

  1. Kunjungan Dilarang Saat Bulan Kawalu

Pastikan waktu kunjungan Anda tidak bertepatan dengan bulan Kawalu, periode di mana Baduy Dalam menutup diri dari masyarakat luar untuk melakukan ritual khusus. Kawalu biasanya berlangsung antara Februari hingga April, jadi cek jadwal sebelum berangkat.

Aturan adat ini mencerminkan nilai-nilai luhur yang masih dipegang kuat oleh masyarakat Baduy Dalam. Penghormatan dan kesadaran atas tradisi mereka adalah kunci agar kunjungan Anda berjalan lancar. Dengan memahami dan mematuhi aturan ini, perjalanan ke Baduy Dalam akan memberi pengalaman mendalam yang mengesankan. ***

Pos terkait